بِسْمِاللّٰهِالرَّحْمٰنِالرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
هَلْاَتٰىعَلَىالْاِنْسَانِحِيْنٌمِّنَالدَّهْرِلَمْيَكُنْشَيْـًٔامَّذْكُوْرًا١
Bukankah pernah datang kepada manusia waktu dari masa, yang ketika itu belum merupakan sesuatu yang dapat disebut? [1]
اِنَّاخَلَقْنَاالْاِنْسَانَمِنْنُّطْفَةٍاَمْشَاجٍنَّبْتَلِيْهِفَجَعَلْنٰهُسَمِيْعًابَصِيْرًا٢
Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat. [2]
اِنَّاهَدَيْنٰهُالسَّبِيْلَاِمَّاشَاكِرًاوَّاِمَّاكَفُوْرًا٣
Sungguh, Kami telah menunjukkan kepadanya jalan yang lurus; ada yang bersyukur dan ada pula yang kufur. [3]