QS. An-Nisa [4:78]

Wanita

اَيْنَمَاتَكُوْنُوْايُدْرِكْكُّمُالْمَوْتُوَلَوْكُنْتُمْفِيْبُرُوْجٍمُّشَيَّدَةٍوَاِنْتُصِبْهُمْحَسَنَةٌيَّقُوْلُوْاهٰذِهٖمِنْعِنْدِاللّٰهِوَاِنْتُصِبْهُمْسَيِّئَةٌيَّقُوْلُوْاهٰذِهٖمِنْعِنْدِكَقُلْكُلٌّمِّنْعِنْدِاللّٰهِفَمَالِهٰٓؤُلَاۤءِالْقَوْمِلَايَكَادُوْنَيَفْقَهُوْنَحَدِيْثًا٧٨

aynamaa takuunuu yudrikkumu almawtu walaw kuntum fii buruujin musyayyadatin wa‑in tushibhum hasanatun yaquuluu haadzihi min 'indi allaahi wa‑in tushibhum sayyi‑atun yaquuluu haadzihi min 'indika qul kullun min 'indi allaahi famaali haa‑ulaa‑i alqawmi laa yakaaduuna yafqahuuna hadiitsaan

Di manapun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan, "Ini dari sisi Allah," dan jika mereka ditimpa suatu keburukan, mereka mengatakan, “Ini dari engkau (Muham-mad).” Katakanlah, “Semuanya (datang) dari sisi Allah.” Maka mengapa orang-orang itu (orang-orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan (sedikit pun)?” [78]

— Kementerian Agama Republik Indonesia

Bagikan via WhatsappBagikan via FacebookBagikan via Twitter