وَيَدْرَؤُاعَنْهَاالْعَذَابَاَنْتَشْهَدَاَرْبَعَشَهٰدٰتٍبِاللّٰهِاِنَّهٗلَمِنَالْكٰذِبِيْنَ٨
wayadrau 'anhaa al'adzaaba an tasyhada arba'a syahaadaatin billaahi innahu lamina alkaadzibiina
Dan istri itu terhindar dari hukuman apabila dia bersumpah empat kali atas (nama) Allah bahwa dia (suaminya) benar-benar termasuk orang-orang yang berdusta, [8]
— Kementerian Agama Republik Indonesia