QS. Al-Anbiya [21:90]

Para Nabi

فَاسْتَجَبْنَالَهٗوَوَهَبْنَالَهٗيَحْيٰىوَاَصْلَحْنَالَهٗزَوْجَهٗاِنَّهُمْكَانُوْايُسٰرِعُوْنَفِىالْخَيْرٰتِوَيَدْعُوْنَنَارَغَبًاوَّرَهَبًاوَكَانُوْالَنَاخٰشِعِيْنَ٩٠

fastajabnaa lahu wawahabnaa lahu yahyaa wa‑ashlahnaa lahu zawjahu innahum kaanuu yusaari'uuna fii alkhayraati wayad'uunanaa raghaban warahaban wakaanuu lanaa khaasyi'iina

Maka Kami kabulkan (doa)nya, dan Kami anugerahkan kepadanya Yahya, dan Kami jadikan istrinya (dapat mengandung). Sungguh, mereka selalu bersegera dalam (mengerjakan) kebaikan, dan mereka berdoa kepada Kami dengan penuh harap dan cemas. Dan mereka orang-orang yang khusyuk kepada Kami. [90]

— Kementerian Agama Republik Indonesia

Bagikan via WhatsappBagikan via FacebookBagikan via Twitter