۞وَلَوْاَرَادُواالْخُرُوْجَلَاَعَدُّوْالَهٗعُدَّةًوَّلٰكِنْكَرِهَاللّٰهُانْۢبِعَاثَهُمْفَثَبَّطَهُمْوَقِيْلَاقْعُدُوْامَعَالْقٰعِدِيْنَ٤٦
walaw araaduu alkhuruuja la‑a'adduu lahu 'uddatan walaakin kariha allaahu inbi'aatsahum fatsabbathahum waqiila uq'uduu ma'a alqaa'idiina
Dan jika mereka mau berangkat, niscaya mereka menyiapkan persiapan untuk keberangkatan itu, tetapi Allah tidak menyukai keberangkatan mereka, maka Dia melemahkan keinginan mereka, dan dikatakan (kepada mereka), "Tinggallah kamu bersama orang-orang yang tinggal itu." [46]
— Kementerian Agama Republik Indonesia