لِّنَفْتِنَهُمْفِيْهِوَمَنْيُّعْرِضْعَنْذِكْرِرَبِّهٖيَسْلُكْهُعَذَابًاصَعَدًا١٧
linaftinahum fiihi waman yu'ridh 'an dzikri rabbihi yasluk‑hu 'adzaaban sha'adaan
Dengan (cara) itu Kami hendak menguji mereka. Dan barangsiapa berpaling dari peringatan Tuhannya, niscaya akan dimasukkan-Nya ke dalam azab yang sangat berat. [17]
— Kementerian Agama Republik Indonesia