فَلَمَّارَاَوْهُزُلْفَةًسِيْۤـَٔتْوُجُوْهُالَّذِيْنَكَفَرُوْاوَقِيْلَهٰذَاالَّذِيْكُنْتُمْبِهٖتَدَّعُوْنَ٢٧
falammaa ra‑awhu zulfatan sii‑at wujuuhu alladziina kafaruu waqiila haadzaa alladzii kuntum bihi tadda'uuna
Maka ketika mereka melihat azab (pada hari Kiamat) sudah dekat, wajah orang-orang kafir itu menjadi muram. Dan dikatakan (kepada mereka), "Inilah (azab) yang dahulunya kamu minta." [27]
— Kementerian Agama Republik Indonesia