QS. At-Talaq [65:4]

Perceraian

وَالّٰۤـِٔيْيَىِٕسْنَمِنَالْمَحِيْضِمِنْنِّسَاۤىِٕكُمْاِنِارْتَبْتُمْفَعِدَّتُهُنَّثَلٰثَةُاَشْهُرٍوَّالّٰۤـِٔيْلَمْيَحِضْنَوَاُولَاتُالْاَحْمَالِاَجَلُهُنَّاَنْيَّضَعْنَحَمْلَهُنَّوَمَنْيَّتَّقِاللّٰهَيَجْعَلْلَّهٗمِنْاَمْرِهٖيُسْرًا٤

waallaa‑ii ya‑isna mina almahiidhi min nisaa‑ikum ini irtabtum fa'iddatuhunna tsalaatsatu asyhurin waallaa‑ii lam yahidhna wa‑ulaatu al‑ahmaali ajaluhunna an yadha'na hamlahunna waman yattaqi allaaha yaj'al lahu min amrihi yusraan

Perempuan-perempuan yang tidak haid lagi (menopause) di antara istri-istrimu jika kamu ragu-ragu (tentang masa idahnya) maka idahnya adalah tiga bulan; dan begitu (pula) perempuan-perempuan yang tidak haid. Sedangkan perempuan-perempuan yang hamil, waktu idah mereka itu ialah sampai mereka melahirkan kandungannya. Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia menjadikan kemudahan baginya dalam urusannya. [4]

— Kementerian Agama Republik Indonesia

Bagikan via WhatsappBagikan via FacebookBagikan via Twitter