اَلَمْيَأْتِكُمْنَبَؤُاالَّذِيْنَكَفَرُوْامِنْقَبْلُفَذَاقُوْاوَبَالَاَمْرِهِمْوَلَهُمْعَذَابٌاَلِيْمٌ٥
alam ya'tikum nabau alladziina kafaruu min qablu fadzaaquu wabaala amrihim walahum 'adzaabun aliimun
Apakah belum sampai kepadamu (orang-orang kafir) berita orang-orang kafir dahulu? Maka mereka telah merasakan akibat buruk dari perbuatannya dan mereka memperoleh azab yang pedih. [5]
— Kementerian Agama Republik Indonesia