وَّاٰخَرِيْنَمِنْهُمْلَمَّايَلْحَقُوْابِهِمْوَهُوَالْعَزِيْزُالْحَكِيْمُ٣
wa‑aakhariina minhum lammaa yalhaquu bihim wahuwa al'aziizu alhakiimu
Dan (juga) kepada kaum yang lain dari mereka yang belum berhubungan dengan mereka. Dan Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana. [3]
— Kementerian Agama Republik Indonesia