قُلْمَنْيُّنَجِّيْكُمْمِّنْظُلُمٰتِالْبَرِّوَالْبَحْرِتَدْعُوْنَهٗتَضَرُّعًاوَّخُفْيَةًلَىِٕنْاَنْجٰىنَامِنْهٰذِهٖلَنَكُوْنَنَّمِنَالشّٰكِرِيْنَ٦٣
qul man yunajjiikum min zhulumaati albarri waalbahri tad'uunahu tadharru'an wakhufyatan la‑in anjaanaa min haadzihi lanakuunanna mina alsysyaakiriina
Katakanlah (Muhammad), "Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut, ketika kamu berdoa kepada-Nya dengan rendah hati dan dengan suara yang lembut?" (Dengan mengatakan), “Sekiranya Dia menyelamatkan kami dari (bencana) ini, tentulah kami menjadi orang-orang yang bersyukur.” [63]
— Kementerian Agama Republik Indonesia