قَدْعَلِمْنَامَاتَنْقُصُالْاَرْضُمِنْهُمْوَعِنْدَنَاكِتٰبٌحَفِيْظٌ٤
qad 'alimnaa maa tanqushu al‑ardhu minhum wa'indanaa kitaabun hafiizhun
Sungguh, Kami telah mengetahui apa yang ditelan bumi dari (tubuh) mereka, sebab pada Kami ada kitab (catatan) yang terpelihara baik. [4]
— Kementerian Agama Republik Indonesia