وَكَمْاَهْلَكْنَاقَبْلَهُمْمِّنْقَرْنٍهُمْاَشَدُّمِنْهُمْبَطْشًافَنَقَّبُوْافِىالْبِلَادِهَلْمِنْمَّحِيْصٍ٣٦
wakam ahlaknaa qablahum min qarnin hum asyaddu minhum bathsyan fanaqqabuu fii albilaadi hal min mahiishin
Dan betapa banyak umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka, (padahal) mereka lebih hebat kekuatannya daripada mereka (umat yang belakangan) ini. Mereka pernah menjelajah di beberapa negeri. Adakah tempat pelarian (dari kebinasaan bagi mereka)? [36]
— Kementerian Agama Republik Indonesia