اَلَمْتَرَاِلَىالَّذِيْنَاُوْتُوْانَصِيْبًامِّنَالْكِتٰبِيُدْعَوْنَاِلٰىكِتٰبِاللّٰهِلِيَحْكُمَبَيْنَهُمْثُمَّيَتَوَلّٰىفَرِيْقٌمِّنْهُمْوَهُمْمُّعْرِضُوْنَ٢٣
alam tara ilaa alladziina uutuu nashiiban mina alkitaabi yud'awna ilaa kitaabi allaahi liyahkuma baynahum tsumma yatawallaa fariiqun minhum wahum mu'ridhuuna
Tidakkah engkau memperhatikan orang-orang yang telah diberi bagian Kitab (Taurat)? Mereka diajak (berpegang) pada Kitab Allah untuk memutuskan (perkara) di antara mereka. Kemudian sebagian dari mereka berpaling seraya menolak (kebenaran). [23]
— Kementerian Agama Republik Indonesia