QS. Al-Qasas [28:18]

Kisah Cerita

فَاَصْبَحَفِىالْمَدِيْنَةِخَاۤىِٕفًايَّتَرَقَّبُفَاِذَاالَّذِىاسْتَنْصَرَهٗبِالْاَمْسِيَسْتَصْرِخُهٗقَالَلَهٗمُوْسٰٓىاِنَّكَلَغَوِيٌّمُّبِيْنٌ١٨

fa‑ashbaha fii almadiinati khaa‑ifan yataraqqabu fa‑idzaa alladzii istansharahu bil‑amsi yastashrikhuhu qaala lahu muusaa innaka laghawiyyun mubiinun

Karena itu, dia (Musa) menjadi ketakutan berada di kota itu sambil menunggu (akibat perbuatannya), tiba-tiba orang yang kemarin meminta pertolongan berteriak meminta pertolongan kepadanya. Musa berkata kepadanya, "Engkau sungguh, orang yang nyata-nyata sesat." [18]

— Kementerian Agama Republik Indonesia

Bagikan via WhatsappBagikan via FacebookBagikan via Twitter