۞وَحَرَّمْنَاعَلَيْهِالْمَرَاضِعَمِنْقَبْلُفَقَالَتْهَلْاَدُلُّكُمْعَلٰٓىاَهْلِبَيْتٍيَّكْفُلُوْنَهٗلَكُمْوَهُمْلَهٗنَاصِحُوْنَ١٢
waharramnaa 'alayhi almaraadi'a min qablu faqaalat hal adullukum 'alaa ahli baytin yakfuluunahu lakum wahum lahu naasihuuna
Dan Kami cegah dia (Musa) menyusu kepada perempuan-perempuan yang mau menyusui(nya) sebelum itu; maka berkatalah dia (saudaranya Musa), "Maukah aku tunjukkan kepadamu, keluarga yang akan memeliharanya untukmu dan mereka dapat berlaku baik padanya?" [12]
— Kementerian Agama Republik Indonesia