مَاتَسْبِقُمِنْاُمَّةٍاَجَلَهَاوَمَايَسْتَأْخِرُوْنَ٤٣
maa tasbiqu min ummatin ajalahaa wamaa yasta'khiruuna
Tidak ada satu umat pun yang dapat menyegerakan ajalnya, dan tidak (pula) menangguhkannya. [43]
— Kementerian Agama Republik Indonesia