اَفَحَسِبْتُمْاَنَّمَاخَلَقْنٰكُمْعَبَثًاوَّاَنَّكُمْاِلَيْنَالَاتُرْجَعُوْنَ١١٥
afahasibtum annamaa khalaqnaakum 'abatsan wa‑annakum ilaynaa laa turja'uuna
Maka apakah kamu mengira, bahwa Kami menciptakan kamu main-main (tanpa ada maksud) dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami? [115]
— Kementerian Agama Republik Indonesia