وَّبَرًّابِوَالِدَيْهِوَلَمْيَكُنْجَبَّارًاعَصِيًّا١٤
wabarran biwaalidayhi walam yakun jabbaaran 'ashiyyaan
dan sangat berbakti kepada kedua orang tuanya, dan dia bukan orang yang sombong (bukan pula) orang yang durhaka. [14]
— Kementerian Agama Republik Indonesia