لَايُؤْمِنُوْنَبِهٖوَقَدْخَلَتْسُنَّةُالْاَوَّلِيْنَ١٣
laa yu'minuuna bihi waqad khalat sunnatu al‑awwaliina
mereka tidak beriman kepadanya (Al-Qur'an) padahal telah berlalu sunatullah terhadap orang-orang terdahulu. [13]
— Kementerian Agama Republik Indonesia