الَّذِيْنَيَصُدُّوْنَعَنْسَبِيْلِاللّٰهِوَيَبْغُوْنَهَاعِوَجًاوَهُمْبِالْاٰخِرَةِهُمْكفِٰرُوْنَ١٩
alladziina yashudduuna 'an sabiili allaahi wayabghuunahaa 'iwajan wahum bil‑aakhirati hum kaafiruuna
(yaitu) mereka yang menghalangi dari jalan Allah dan menghendaki agar jalan itu bengkok. Dan mereka itulah orang yang tidak percaya adanya hari akhirat. [19]
— Kementerian Agama Republik Indonesia